Rindu itu saat jemari tak mampu menggegam erat tangan hangat di ujung sana Rindu itu saat dekapan begitu dinanti dalam malam hening Rindu itu saat desahan nafas pun menjadi alunan nada yang begitu merdu Rindu itu saat tak ada cela untuk mendua
Saat kutahu aku tengah merindu, saat kutahu hati menanti Saat itu aku menengadahkan kepala Tetes airmata Luruh...
Rindu dituahkan, diluapkan, atau pun di pendam tetap tak mengubah rasanya Rindu itu kekuatan Untuk bertahan Untuk menunggu Si empunya rindu menyambut hangat bersama dengan dekapan semesta...
0 Comments