Sepenggal Kisah Muscab FLP Bandarlampung
May 24, 2017
Donat FLP Bandarlampung
Sabtu pagi menjadi saksi bagi para pengurus FLP Bandarlampung untuk memberikan laporan pertanggungjawaban selama masa jabatan. Ada banyak lika-liku yang kami hadapi selama masa kepengurusan. Di tengah kepengurusan kami harus dihadapkan dengan pengurus yang satu demi satu mengundurkan diri, karena beberapa hal. Alhasil, dari sembilan pengurus, hanya empat yang tersisa. Meskipun kami menjalankan program kerja dengan langkah yang terseok-seok, namun tidak menyurutkan niat kami untuk terus belajar dan berbagi.
Pembacaaan LPJ
Bagi saya FLP Bandarlampung adalah rumah yang hangat. Disitulah saya tumbuh, mulai belajar berjalan, terjatuh kemudian bangkit kembali. Rumah yang diisi oleh hal-hal yang bermanfaat, tentang belajar, berbagi, kekeluargaan, dan lainnya. Saya berusaha memberikan hal yang terbaik bagi rumah itu, walau pada kenyataannya ada banyak hal yang belum dapat saya lakukan. Saya ingin melakukan lebih, dan lebih lagi untuk rumah yang sudah saya naungi selama kurang lebih tiga tahun itu. Saya percaya kelak, FLP Bandarlampung mampu melahirkan penulis-penulis yang hebat, dan mampu memberikan kontribusi terhadap dunia literasi di Lampung.
Hangat dan Bersahabat
Pengurus FLP Bandarlampung periode 2014 - 2016 pun resmi demisioner. Kami dengan resmi meninggalkan kepengurusan, dan harapan di hati kami semua pasti sama. Semua ingin yang terbaik bagi kelangsungan organisasi kepenulisan ini. Program kerja yang lebih inovatif untuk generasi pengurus selanjutnya. Terus dan tetap konsisten menumbuhkan minat baca melalui Taman Baca Masyarakat, berkarya dengan giat, memberikan pelatihan menulis bagi teman-teman yang membutuhkan. Lebih dan lebih banyak lagi kegiatan positif yang dapat dilakukan nantinya.
From London with Love <3 i="" nbsp="">
Namun, semesta ternyata belum bersedia membiarkan saya demisioner, meninggalkan kepengurusan FLP Bandarlampung. Amanah yang baru sudah di depan mata menunggu saya untuk saya pikul, tidak saya pikul sendirian namun bersama dengan rekan-rekan pengurus baru lainnya. Saya berharap tim yang akan membersamai saya untuk dua tahun kedepan ini akan solid! Tidak kenal gentar untuk terus belajar, belajar, dan belajar. Menulis, menulis dan menulis, menebar kebaikan melalui tulisan. Tulisan-tulisan yang nantinya akan menghiasi dunia, pesan yang sampai hingga ke penjuru dunia. Pesan-pesan kebaikan, cerita-cerita yang inspiratif, tulisan-tulisan yang akan membuat kita tertawa dan menangis bersama. Semoga.
Berita tentang Muscab FLP Bandarlampung:
Salam Literasi!
Desi Ilham Sianturi
Ketua FLP Bandarlampung
0 comments